Tuesday, November 10, 2009

MEMILIH PASANGAN HIDUP

Memilih istri yang baik adalah perkara yang penting. Tidak ada seorang manusia pun
yang berselisih mengenai hal ini. Akan tetapi yang diperselisihkan adalah,
bagaimana pilihan itu dikategorikan baik, apakah berdasar pada harta, keturunan,
kecantikan ataukah agama? Maka penasihat yang terpercaya, yaitu Nabi kita tercinta
menjawab :

Seorang wanita dinikahi karena empat hal: (1) Hartanya, (2) nasab (keturunan)-nya, (3)
kecantikannya dan (4) agamanya. Maka pilihlah yang taat beragama niscaya kamu akan
beruntung. (HR Bukhari)


Ketahuilah, sebaik-baik wanita adalah wanita yang sholihah, sebagaimana dalam sabda
Nabi : "Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholihah."
(HR Muslim)


Wanita shalihah adalah wanita yang menyenangkan hati bagi suaminya, senantiasa
mengajak untuk berbuat kebaikan dan melarang dari keburukan serta memotivasi
suaminya untuk beribadah dan sabar di dalam segala keadaan.
Rasululah bersabda :


"Sebaik-baik wanita adalah yang jika engkau melihatnya akan senang, jika engkau
memerintahkannya ia akan mentaatimu, jika engkau memberinya maka ia akan
berterima kasih dan jika engkau tidak ada di sisinya, maka ia akan menjagamu dan
hartamu."(HR Nasai)


Memilih pria sama dengan kriteria memilih wanita. Hendaknya agama dan keshalihan-lah
yang diprioritaskan. Seorang suami yang baik adalah yang ramah, bertanggung jawab,
bisa membimbing isterinya, senantiasa mengajak kepada kebajikan dan melarang dari
kemungkaran, selalu menasihati di dalam kebaikan dan kesabaran, penyabar dan mampu
memimpin keluarganya kepada kebaikan.


Oleh karena itulah Nabi mewasiatkan kepada para wali atau orang tua wanita :
"Jika datang (melamar) kepadamu orang yang engkau senangi agama dan akhlaknya,
maka nikahkanlah ia (dengan putrimu). Jika kamu tidak menerima (lamaran)-nya niscaya
terjadi malapetaka di bumi dan kerusakan yang luas" (HR Turmidzi)

No comments:

Gosip-Gosip